SIATA-KALSEL

1. Air Tanah adalah air yang terdapat di dalam lapisan tanah atau batuan di bawah permukaan tanah.
2. Akuifer adalah lapisan batuan jenuh Air Tanah yang dapat menyimpan dan meneruskan Air Tanah dalam jumlah cukup dan ekonomis.
3. Akuifer Tertekan adalah Akuifer yang dibatasi di bagian atas dan bawahnya oleh lapisan kedap air
4. Akuifer Tidak Tertekan adalah Akuifer yang dibatasi di bagian atasnya oleh muka Air Tanah bebas dan di bagian bawahnya oleh lapisan kedap air.
5. Cekungan Air Tanah adalah suatu wilayah yang dibatasi oleh batas hidrogeologik, tempat semua kejadian hidrogeologik seperti proses pengimbuhan, pengaliran, dan pelepasan Air Tanah berlangsung.
6. Daerah Imbuhan Air Tanah adalah daerah resapan air yang mampu menambah Air Tanah secara alamiah pada Cekungan Air Tanah.
7. Daerah Lepasan Air Tanah adalah daerah keluaran Air Tanah yang berlangsung secara alamiah pada Cekungan Air Tanah.
8. Konservasi Air Tanah adalah upaya memelihara keberadaan serta keberlanjutan keadaan, sifat, dan fungsi Air Tanah agar senantiasa tersedia dalam kuantitas dan kualitas yang memadai untuk memenuhi kebutuhan makhluk hidup, baik pada waktu sekarang maupun yang akan datang.
9. Kondisi Air Tanah adalah keadaan Air Tanah pada suatu saat yang mencakup kuantitas dan kualitas Air Tanah dalam suatu sistem Akuifer
10. Kualitas Air Tanah adalah sifat fisika, kandungan kimia, serta kandungan bakteri Air Tanah.
11. Tingkat kerusakan air tanah pada akuifer tertekan maupun tidak tertekan berdasarkan kualitas air tanah sebagai berikut:
    • Zona Aman (Warna Biru), penurunan muka air tanah < 40%, kualitas air tanah TDS < 1000mg/L, dan DHL < 1000µS/Cm.
    • Zona Rawan (Warna Kuning), penurunan muka air tanah 40%-60%, kualitas air tanah TDS 1000 - 10.000 mg/L, dan DHL > 1000 - 1500µS/Cm.
    • Zona Kritis (Warna Merah Muda), penurunan muka air tanah > 60% - 80%, kualitas air tanah TDS > 10.000 - 100.000mg/L, dan DHL 1.500-5.000µS/Cm.
    • Zona Rusak (Warna Merah Tua), penurunan muka air tanah > 80%, kualitas air tanah TDS > 100.000mg/L, dan DHL > 5.000µS/Cm. atau tercemar logam berat dan atau bahan berbahaya dan beracun.
12. Muka Air Tanah adalah ketinggian permukaan Air Tanah suatu sistem Akuifer pada suatu lokasi dan waktu tertentu.
13. Zona Konservasi Air Tanah adalah zona atau daerah yang ditentukan berdasarkan kesamaan kondisi daya dukung Air Tanah, kesamaantingkat kerusakan Air Tanah dan kesamaan pengelolaannya.
14. Zona Perlindungan Air Tanah adalah daerah yang karena fungsinya terhadap Air Tanah sangat penting sehingga dilindungi.
15. Zona Pemanfaatan Air tanah adalah daerah yang Air Tanahnya dapat dimanfaatkan seperti kawasan budi daya.

Layanan publik yang disajikan oleh aplikasi SIATA-KALSEL adalah:

Ada 4 kategori pengunjung yang dapat mengakses aplikasi SIATA-KALSEL, masing-masing memiliki kewenangan yang bertingkat, adapun ke 4 kategori tersebut adalah:

• Guest

Sebagai pengguna yang berstatus guest, dapat melihat informasi yang disajikan oleh SIATA-KALSEL.

• User

Sebagai penguna yang berstatus user, dapat melihat informasi seperti guest tetapi memiliki kelebihan untuk dapat membuka informasi data row stasiun pantau, inventaris peralatan stasiun pantau, logbook kegiatan stasiun pantau dan print laporan stasiun pantau.

• Editor

Sebagai pengguna yang berstatus editor, memiliki kewenangan seperti user ditambah kewenangan untuk mengelola konten informasi yang apa pada aplikasi SIATA-KALSEL.

• Admin

Sebagai pengguna yang berstatus admin, memiliki kewenangan seperti editor ditambah kewenangan untuk mengelola website dan mengelola user, pada aplikasi SIATA-KALSEL.